kenapa senyap ?
kenapa diam ?
kenapa tak kongsi ?
kenapa tak cerita ?
entah.
tak semua boleh dikongsi.
tak semua boleh diluah , boleh dicerita
ada perkara yang perlu dihadapi ditelan sendiri.
diluah takut membuka aib, dicerita takut dijaja kelak.
dengan manusia , lidah sangat kelu .
walaupun hati sangat ingin berbicara .
tiada kata mampu menzahirkan segala rasa .
denganNYA , bibirku kaku .
tiada kata mampu terucap .
yakin ,
DIA sudah sangat tahu ,
hati sebak dada terase berat ,
yakin ,
DIA sudah sangat mengerti .
hanya doa menzahirkan
'Ya Allah , berilah kekuatan untuk menghadapi semua ini'
Tuhan...
Tuhan dulu pernah aku menagih simpati
Kepada manusia yang alpa jua buta
Lalu terheretlah aku dilorong gelisah
Luka hati yang berdarah kini jadi kian parah
Semalam sudah sampai kepenghujungnya
Kisah seribu duka ku harap sudah berlalu
Tak ingin lagi kuulangi kembali
Gerak dosa yang menghiris hati
Tuhan dosa ku menggunung tinggi
Tapi rahmat-Mu melangit luas
Harga selautan syukurku
Hanyalah setitis nikmat-Mu di bumi
Tuhan walau taubat sering kumungkir
Namun pengampunan-Mu tak pernah bertepi
Bila selangkah kurapat pada-Mu
Seribu langkah Kau rapat padaku
Tuhan dosa ku menggunung tinggi
Tapi rahmat-Mu melangit luas
Harga selautan syukurku
Hanyalah setitis nikmat-Mu di bumi
Regard,
Humaira' Ibrahim
Irbid
21/10/2011
0 hits:
Publicar un comentario